Senja di musim
penghujan
Guratnya terhapus awan
Di gemuruh mendesah
lisan
Rima ; di setapak-setapak itu, di pohon-pohon itu
Yang kicau
menghilangkan dinginnya
Nur yang jingga,
bersiluet di kaca
Silau terbutakan
kenangnya
Sudahlah, sudahi
pengembaraan
Basahi titik-titik
terakhir
Di temaram, di
penghabisan muara
Yang perlahan-lahan menggerogoti
tiada
diamembisu.com
Hai! Saya Akbar Hari Moe. Penyuka dunia kepenulisan dan seni sastra. diamembisu.com merupakan self project sejak tahun 2011 hingga sekarang. diamembisu.com percaya, semua orang perlu didengar dan dimengerti. Dan lewat puisi, hal tersebut bisa dipenuhi
0 komentar:
Post a Comment