Kamis. Ini waktu untuk sepotong baju usang itu menghardik
di gantungan.
Kali ini ia menemukan rajutan-rajutan benang yang
rusak di sela ketiak
“Sial. Setiap hari aku rusak setelah kau pakai. Aku
juga jarang kau cuci, aku hanya kau gantung di sini,”
Ia terus menghardik pemiliknya. Tak terasa
keringatnya menetes, meresap menanggalkan bau keringat si pemilik yang menempel di
dirinya
1 tahun
2 tahun
5 tahun
25 tahun
Baju itu kini tinggal secarik benang
diamembisu.com
Hai! Saya Akbar Hari Moe. Penyuka dunia kepenulisan dan seni sastra. diamembisu.com merupakan self project sejak tahun 2011 hingga sekarang. diamembisu.com percaya, semua orang perlu didengar dan dimengerti. Dan lewat puisi, hal tersebut bisa dipenuhi
0 komentar:
Post a Comment