Seringkali
waktu dihadirkan secara lain. Lain dari biasanya, sehingga, ketika kita ingin
menebak-nebak, waktu akan segera pergi menjauh, lebih cepat dari biasanya. Namun,
bukankah itu yang membuat waktu menjadi sesuatu yang sangat tabah? Karena waktu
tak pernah menghentikan jejaknya.
Waktu
yang tabah: tidak mengulangi detiknya. Waktu yang begitu bijak akan selalu
merahasiakan langkahnya. Sebuah perjalanan memang terkadang tidak perlu
mempunyai akhir. Waktu mengajari rumput-rumput liar, untuk menjadi bunga-bunga
indah di taman. Bagaimana jika, sebuah hal yang tampak samar-samar mampu
membiaskan perihal-perihal indah daripada yang terang sempurna?
Magelang -
Semarang
diamembisu.com
Hai! Saya Akbar Hari Moe. Penyuka dunia kepenulisan dan seni sastra. diamembisu.com merupakan self project sejak tahun 2011 hingga sekarang. diamembisu.com percaya, semua orang perlu didengar dan dimengerti. Dan lewat puisi, hal tersebut bisa dipenuhi
0 komentar:
Post a Comment