Teratai yang hinggap di dalam

kepalaku seringkali membaca

bahasa alam; angin yang berisik pertanda

kelam.

Sedangkan kabut yang lembab artinya

kesenangan.


Saat teratai itu sudah merimbun

hingga menghujam pangkreasku

nanti, aku ingin menemuimu

di kala keduanya.