Flash Fiction Di Taman by Akbar Hari Moe - Tuesday, March 20, 2018 Pandangilah. Sekeliling itu telah memudar kehilangan warna: sejuta warna mengepul di dadamu menjadi pelangi. Sebuah jembatan melengkung yang tak bisa dilewati siapapun, kecuali aku
0 Comments
Post a Comment