Di dermaga itu, engkau
tenggelam
Mengejar sisa entah yang
tak kunjung karam
Di bukit, pohon-pohon kesepian
Ada gerimis kecil
menjalar pelan
Sesekali, engkau ingin bercakap pada redup
Gerangan mana
diletakkan makna, maka
di senja yang lembayung
ini, angin terus berjalan
Membawa perca-perca
yang segera terbang
diamembisu.com
Hai! Saya Akbar Hari Moe. Penyuka dunia kepenulisan dan seni sastra. diamembisu.com merupakan self project sejak tahun 2011 hingga sekarang. diamembisu.com percaya, semua orang perlu didengar dan dimengerti. Dan lewat puisi, hal tersebut bisa dipenuhi
0 komentar:
Post a Comment