Di dermaga itu, engkau tenggelam


Mengejar sisa entah yang tak kunjung karam

Di bukit, pohon-pohon kesepian

Ada gerimis kecil menjalar pelan


Sesekali, engkau ingin bercakap pada redup

Gerangan mana diletakkan makna, maka

di senja yang lembayung ini, angin terus berjalan

Membawa perca-perca yang segera terbang