"Kau tahu tidak? Bisa saja nasib bangsa ini

akan lebih baik kalau semua orang tak

segan

mencintai," kata pria itu. Sore tadi.


"Mengapa?" tanyaku.


"Dalam kemarahan, mereka akan putuskan

banyak hal. Setelah tenang, mereka akan

sesali semuanya."


Aku mengerti. Malam ini tiba-tiba lebih

terang dari sebelumnya.